Puisi Hati
Monday, May 13, 2013
Gemuruh
Selembar mawar terkapar, dan selembar rasa sepi menampar dengan getir
Langit mata murung mencari retak mimpi
Seraut wajah mematri kisah kisruh, melenguh berharap cuaca segera teduh
Tapi matahari enggan beranjak pergi dan sang cuaca hati enggan berganti
Dalam lengang seremang bayang dikenang, beraroma rindu
Bertik tak pula waktu yang melapuk dilembar lembar usia
Mendung beliung, menggelayut dilangit, badai yang bertikai dirongga dada
Angin bergemuruh kabarkan luka, terkulai menggenang disudut mata
Sejenak ingin rebah ditanah istirah
Tapi hujan disana belumlah reda sana
Bunga bunga disamun sunyi
Kelopaknya beguguran bersujud meyembah bumi
Rindukan embun mencium bibir pagi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment